Sunday, August 12, 2007

Backup datamu sebelum menyesal dikemudian hari

Untuk mengantisipasi hilangnya data karena disk rusak ato suatu hal laen mari kita coba antisipasi dengan segera mem-backup data yang ada.


Software Backup

Beberapa aspek penting software backup:

Portability - kemampuan backup pada suatu distribusi dan dapat di-restore pada distribusi/sistem operasi lain
Automated backup - backup tanpa interaksi dengan administrator
User-friendliness - kemudahan penggunaan
Remote backup - memulai backup dari remote machine
Network backup - membackup host lain lewat network (support berbagai macam protokol: samba, ssh )
Tipe media -> Support berbagai device : hard drive, ZIP drive, rewritable CD
Scheduling/cycling
Support berbagai jenis kompresi
Repoting
Support berbagai macam file system
Mampu menangani banyak host /paralel
Kecepatan
Aman:support enkripsi
Tidak ada informasi yg hilang dari data (permission/owner suatu file)

Beberapa program backup sederhana:

Amanda (http://www.amanda.org)
Burt (http://www.cs.wisc.edu/~jmelski/burt/)

Apa (direktori mana) yang harus dibackup.

Sesuai kebutuhan dan kemapuan (besar space backup yang tersedia)
Tergantung dari fungsionalitas server, misalnya web server maka yang paling pentng dibackup adalah content web

Yang perlu dibackup:
File-file sistem konfigurasi misalnya /etc, /usr/local/etc, dan lain-lain
Data-data user misalnya /root, /home, /var/mail
Log file jika diperlukan dan pending emails misalnya /var/log, /var/qmail/queue

Yang tidak perlu dibackup:
Direktori /mnt
Direktori atau file backup itu sendiri (file backup yang lama)
Jangan mem-backup /proc filesystem
Biasanya kita juga tidak ingin membuat backup untuk semua file dari hard link maupun soft link

Seberapa Sering Proses Backup Dilakukan?

Sesuai kebutuhan, dengan memperhatikan:

Fungsi sistem
Seberapa sering data atau file-file berubah atau diperbaharui
Seberapa penting data

Biasanya kebanyakan sistem melakukan full backup perminggu dan perbulan, dan melakukan
incremental backup perhari.

Media untuk Backup

Media backup macam-macam, pilih sesuai kebutuhan dan kenali karekaterisik media tersebut:

Floppy
ZIP drive (+/- 200Mb)
CDR (+/- 600Mb)
DVD (+/- 4Gb)
Tapes (40-80Gb)
Hardisk

Backup akan lebih baik jika pada device fisik yang berbeda.
Jangan membackup pada partisi yang sama.

Utilitas Backup

Banyak tersedia script untuk otomatisasi backup dengan perintah-perintah yang umum
Dapat membuat script sendiri untuk keperluan backup dan mengotomatisasi dengan ‘cron’
Untuk backup lewat jaringan kita juga dapat menggunakan tool yang umum untuk mentransfer data.

o Local Backup

Perintah atau utilitas standar yang bisa digunakan untuk backup adalah:

cp
cpio
dump
dd
tar

Contoh :

1. Menggunakan tar

$ tar -zcvpf /archive/full-backup-`date +%d-%B-%Y`.tar.gz \
–directory / –exclude=mnt –exclude=proc –exclude=var/spool/ .

Opsi-opsi yang penting untuk prosebackup dengan tar diantaranya:

opsi “–directory” atau “-C” adalah untuk berganti direktori

opsi “–exclude” dengan diikuti nama direktori membuat direktori tersebut tidak
ikut diarsipkan.

Pengecualikan file-file yang akan diarsipkan dengan opsi “-X” atau “–exclude-from-file”
dengan dikuti file teks yang berisi list file.

opsi “-l” atau “–one-file-system” membuat proses hanya dilakukan pada satu file
system (mount point), jika ada file yang letaknya pada file system berbeda maka
tar tidak akan mengarsipkannya.

opsi “-p” atau “–same-permissions” atau “–preserve-permissions” membuat informasi
hak akses serta pemilik file tetap dimiliki atau disimpan pada arsip atau diberikan
pada file-file yang diekstrak

opsi “–atime-preserve” membuat tar tidak mengubah informasi waktu akses pada
file-file yang dibackup atau diekstrak

opsi “-N” atau “–after-date” atau “–newer” diikuti dengan DATE yaitu tanggal akan membuat
tar hanya mengarsipkan file-file yang dibuat atau dimodifikasi setelah DATE.

Informasi yang lengkap dapat dilihat pada dokumen info (info tar)

2. Backup dengan cpio

$ find . -xdev -print | cpio -admp /dir2

Untuk membuat arsip file ke tape device

$ find . -print |cpio -ocBv /dev/rmt0

Medapatkan list seluruh entri pada file arsip pada tape device

$ cpio -itcvB < /dev/rmt0

Untuk mendapatkankembali fil-file dari tape backup

$ cpio -icvdBum file.name < /dev/rmt0

3. Dump

Dump adalah utilitas backup pada sistem *nix yang biasanya digunakan untuk backup ke
media magnetic tape

Dengan ‘dump’ dapat dilakukan incremental backup dengan mudah

$ dump -0u -f /dev/st0 /home

perintah tersebut adalah perintah untuk membackup dengan backup level 0 direktori
‘home’ ke tape

opsi “-u” berarti mengupdate file /etc/dumpdates jika backup berhasil

Backups Over the Network

Kita bisa melakukan backup lewat jaringan dengan program2 sharing disk seperti
NFS, samba, bahkan tool untuk remote transfer file seperti FTP, scp, dan lain-lain.

Untuk mempermudah kita tinggal membuat script yang mempermudah proses backup kita
menggunakan tool-tool tersebut.

1. NFS

File /etc/exports berisi

/home/backup host2(rw,no_root_squash)

$ mkdir /backup
$ mount linux.tf.itb.ac.id:/home/backup /backup

2. SAMBA

Incremental Backups

Incremental backups adalah :
Rutinitas backup, setelah backup pertama hanya menambahkan bagian yang
baru saja, tidak semua file dibackup lagi.

Tool yang mudah digunakan untuk incremental backup adalah ‘dump’
Kita dapat melakukan beberapa level backup (mulai dari 0 sampai 9) dengan ‘dump’
Untuk lebih jelasnya baca manual dump.

Ada sebuah manajemen backup yang baik yaitu dengan incremental backup yang mengikuti
Algoritma Tower of Hanoi. Dengan algoritma ini kita perlu merencanakan backup dengan
baik, membutuhkan beberapa media backup dan melakukan backup secara terjadwal dengan
level-level tertentu. Manajemen backup dengan cara ini didasari dengan memperhitungkan
kegagalan/kerusakan selain pada sistem utama yang dibackup, tapi juga pada hasil
backupnya.

Backup dengan Kompresi

Sering terjadi kegagalan kompresi, sehingga file backup tidak bisa diekstrak
Jika space backup memadai sebaiknya jangan melakukan pengkompresian
Test hasil kompresi backup, pastikan file tidak corrupt.

Keamanan Backup

Perhatikan hal-hal berikut:

Hak akses pada file hasil backup
Jangan menyimpan backup di public folder misalnya public ftp
Simpan dengan aman media fisik tempat menyimpan backup
Backup dengan Enkripsi (proses backup menjadi lebih lama)
Perhatiakan hak akses hasil restore, sebaiknya gunakan tool backup yang dapat menyimpan informasi hak akses dan owner dari file yang di backup.

DES : ftp.psy.uq.oz.au/pub/Crypto/DES

$ tar -clf - /etc /home | /usr/local/bin/des -E -k PassWord > /dev/rmt0

Open source tools untuk backup

o afbackup, Albert Flugel’s Backup, http://www.afbackup.org/
Client/server backup management system & engine. Can use mtx or stctl
to control tape changers.

o afio, an improved file-archiver/copier/manipulator, compatible with
cpio but much more resistant to file corruption. Command-line tool.
By Mark Brukhartz, Koen Holtman ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ), et al.
From ftp://metalab1.unc.edu/pub/Linux/system/backup,
ftp://ftp.win.tue.nl/pub/linux-local/tbackup/

o Amanda (Advanced Maryland Automatic Network Disk Archiver),
http://www.amanda.org/ Excellent front end to either tar or
dump/restore.

o B.U.R.T. (Backup and Recovery Tool), http://www.cs.wisc.edu/~jmelski/burt/
Nice Tcl/tk front-end. Uses its own back-end engine.

o cpio, ftp://ftp.gnu.org/gnu/cpio/ General utility for cp’ing IO
streams including groups of files, and thus for backing up / moving /
copying / manipulating them. Command-line tool with infamously
obscure syntax.

o Datbkr, http://www.psychosis.com/datbkr/ Fast, light script front-end
for tar.

o ext2-filesystem dump/restore utilities, http://dump.sourceforge.net/
By Stelian Pop.

o FlexBackup, http://members-http-3.rwc1.sfba.home.net/flexbackup/
Script for dump/restore, afio, tar, cpio, zip/unzip. By Edwin
Huffstutler (flexbackup@home/com).

o gzip file compresser/decompressor, ftp://ftp.gnu.org/gnu/gzip/
By Jean-Loup Gailly ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ).

o Hdup by R. Gieben, http://www.miek.nl/projects/hdup/hdup.shtml, is a
front-end to GNU tar to do backups, optionally cryptographically secure
across the network to remote hosts.

o hostdump.sh, http://www.backupcentral.com/hostdump.html Sophisticated
shell script. Will use dump, cpio, or tar, in that order of preference.

o Install Backup, by Donncha O Caoimh.
http://cork.linux.ie/projects/installbackup/ . Successor to Tob. Good.

o Kbackup, http://kbackup.sourceforge.net/ ncurses-driven (or
command-line) front-end to afio or tar. By Karsten Ballueder ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ).

o KDat from the KDE Project. http://sunsite.dk/qweb/kdat/ Nice Qt/X11
front-end to tar.

o Linux Backup (GTK-based), http://www.linsupport.com/sw/linuxbackup.html
By Patrick Lambert ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ).

o mt-st, ftp://metalab.unc.edu/pub/Linux/system/backup/ mt-based
(Mount Tape) utility with support for Linux SCSI tape (/dev/stXX)
ioctls, and including an stinit program to initialise tape devices.
By Kai Makisara ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ).

o MTX, http://mtx.sourceforge.net/ Originally created by Leonard Zubkoff
as an enhanced verseion of GNU “mt” (mount tape).

o pax, ftp://ibiblio.org/pub/Linux/utils/compress/ A POSIX-compliant
utility capable of handling both tar and cpio archives. Can construct
incremental archives using vdelta algorithm. Handles gzip and compress
archives upon input and output.

o rsync, ftp://rsync.samba.org/pub/rsync/ Flexible, easy, fast
file mirroriing/copying/moving utility for the command line.

o star, ftp://ftp.fokus.gmd.de/pub/unix/star/ Highly optimised version
of tar. (Double-buffered FIFO streaming, does sophisticated diffs.)
By Jorg Schilling.

o Taper, http://taper.e-survey.net.au/ Self-contained, ncurses-oriented
backup system. By Yusuf Nagree ( ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya ).

o tar, ftp://ftp.gnu.org/gnu/tar/ Tape ARchiver and file copying/
moving/manipulating utility for the command line. Two optional
patches add support for bzip2 compression.

o tarfix, ftp://metalab.unc.edu/pub/Linux/system/backup/ Tools for
processing damaged tar archive file. By
‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya (Scot E. Wilcoxon).

o Tob (Tape Oriented Backup). No longer maintained. Final version
is mirrored at http://linuxmafia.com/pub/linux/utilities-general/ ,
as it is vanished from the primary ftp://ftp.icce.rul.nl/pub/unix/
site. By Karel Kubat. Front-end to tar or afio.

o Unix Backup Tool (UT), http://issco-www.unige.ch/staff/robert/ubt/
Full-screen front-end management utility for command-line backup tools
like dump. Supports defined backup sets. Requires Tcl/Tk and Expect.
By Gilbert Robert < ‘ ); //–> Alamat Email inidilindungi dari bot spam, Anda Harus Mengaktifkan Javascript Untuk Melihatnya >.

o XFS-filesystem dump/restore utils, ftp://oss.sgi.com/projects/xfs/download/

Resource

http://www.backupcentral.com/index.html
http://kmself.home.netcom.com/Linux/FAQs/backups.html

0 Comments: